Review HP 14-af118au: Yang paling oke untuk laptop sekelasnya

Advertisements

Seperti yang katakan bulan lalu bahwa saya telah membeli laptop HP 14-af118au, pertimbangannya pada saat itu adalah untuk dalam kelas harga 4jutaan ini yang memiliki spesifikasi terbaik dibandingkan yang lain. Cocok untuk yang sedang kuliah atau pekerja kantoran yang sedang mencari notebook yang seimbang dengan kebutuhan dan aktivitasnya. Saya sendiri tidak merasa rugi kok. 😀

Secara fisik warna yang dapatkan adalah yang silver dan katanya sih tidak ada varian lain. Tampilannya sendiri juga polosan, tidak ada logo atau stiker ditempelkan pada bodynya. Mungkin tren terbaru yang menonjolkan kesederhanaan. Kelengkapannya cuma charger dan tas laptop. Tidak ada driver Windows yang disertakan.

  • Tampilan luar
    laptop-hp-beserta-dusnya
  • Tampilan dalam
    HP 14-af118au
    Jpeg
  • CPU dan GPU
    HWiNFO64 HP 14-af118au CPU A8 7410 GPU Radeon R5

Detail spesifikasi HP 14-af118au

  • AMD Quad Core A8-7410 (2.2GHz, 2MB Cache).
  • AMD Radeon R5 Graphics
  • HDD 500GB.
  • RAM 4GB DDR3L.
  • Layar 14 inch (Resolusi 1366?768).
  • 1x Combo Audio Jack.
  • 1x USB 3.0 + 2x USB 2.0.
  • WiFi (802.11 B/G/N) + Bluetooh 4.0 + LAN + Camera.
  • HDMI + VGA port.
  • DVD-RW.
  • Baterai 4 Cell (2500 mAh).
  • OS = FreeDOS(Non Windows).

Driver yang tersedia adalah untuk Windows 7 dan Windows 10, jangan sampai anda install Windows 8/8.1 karena tidak didukung. Anda bisa mendownloadnya dari sini: http://support.hp.com/id-en/product/HP-14-Notebook-PC-series/8499324/model/9514445/drivers

Advertisements

Ulasan HP 14-af118au

Terus terang sih saya sudah puas dengan spesfikasi dan kemampuan HP 14-af118au ini. Prosesornya walaupun AMD tapi untuk rentang harga 4jutaan bisa dikatakan yang terbaik apalagi sudah dikombinasikan dengan VGA Radeon R5 dan RAM bawaan sebesar 4GB. Mau cuma ngetik di office atau main game yang agak berat bisa dilibas. Sayang memori VGAnya kok permanen 512MB ya. Di BIOS tidak ada settingnya dan dari Catalyst juga cuma bisa setting display dan konsumsi dayanya. Tips: Cara masuk masuk BIOS laptop HP tekan F10.

Aslinya yang membuat saya memilih laptop ini adalah pertimbangan pribadi adalah jaman sekarang RAM 2GB bisa dibuat apa, misal beli yang lain pun tetap saja saya harus membeli modul memori lagi menjadi minimal 4GB lah. Apalagi kalau kita ingin yang murah (masuk akal). Jadi spesifikasinya sudah langsung cocok dengan kantong dan kebutuhan. Prosesor AMD A8 sendiri juga sudah cukup bagus.

Sedangkan kualitas audio ini relatif, tapi kalau untuk laptop bisa dikatakan cukup keras dan jelas. Jarang saya maksimalkan jadinya, karena sering dipakai ngantor. Masa setel lagu. Haha. 😀

Advertisements

Untuk harga, pas saya beli adalah Rp. 3.950.000 bulan Desember 2015. Mungkin sekarang sudah turun dan saya anjurkan pas beli, anda cek memori dan harddisknya. Tekan tombol F2 pas dinyalakan untuk mengakses menunya. Karena tidak ada Windows kita harus lebih berhati – hati, mencegah dapat yang cacat atau rusak.

Kesimpulannya sih HP 14-af118au ini adalah notebook yang paling worth it kalau dibandingkan spesifikasi dan harganya.

Advertisements

540 pemikiran pada “Review HP 14-af118au: Yang paling oke untuk laptop sekelasnya”

  1. Gan kok lepas batre nya susah banget ya?

    Edit:

    Gan ini cara nyalain gmn, ane teken sekali ga nyala, teken lama jg ga nyala

    Edit2:

    Sama 1 lg gan, usb port yg ada 2 atau di sebelah kiri gk bisa berfungsi , coba colokin mouse nya nyala tapi tidak bisa bergerak smanjg untuk keyboard tidak bisa digunakan , knp ya?

    Balas
    • Mas, kok rasanya anda dapat yang jelek ya. Baterainya ada kunciannya mas, jadi harus digeser dulu baru bisa dilepaskan. Nyalainnya cukup tekan sekali di powernya mas, tidak perlu ditahan. Dan… USB port saya semuanya tidak ada masalah.

      Coba bawa ke toko atau service centernya mas, klaim garansi saja kalau masalah semua.

    • Ga ada mas, ini baru saya cek ulang di driver Windows 7 dan 10nya. Kalau pakai Intel memang kadang ada dan masuk di driver Chipset.

  2. Mas chandra nanya lgi dong, cara aktifin windowsnya gmna ya? Saya coba pake windows loader statusnya “Unsupported Partition Table”…
    Minta solusinya mas gmna ya? Oiya saya pake win 7 ultimate

    Edit:

    Mohon pencerahannya yang pake laptop ini dengan win 7 ultimate gmna caranya biar windowsnya bisa aktif?

    Balas
    • Mohon maaf mas, saya tidak membahas Windows bajakan. 🙂 Tapi coba format semua bagian harddisknya, itu tipe partisinya yang salah. dan jangan pakai GPT. Saya sarankan agar nanti diupgrade saja ke Windows 10 lewat notifikasi yang muncul, akan dapat lisensi originalnya secara gratis.

  3. Saat saya mau install windows 10 ada tulisan windows tidak bisa di instal pada partisi ini, setelah itu saya back ke menu utama lalu tekan shift + 10 untuk ubah partisinya. Saya masukan perintah dari diskpart sampai ke clean, nah pas clean sukses saya langsung masukan perintah exit, saya lupa untuk memasukkan perintah terakhir untuk mengubah ke GPT. Saat ini win 10 nya sudah terinstal… Yang saya mau tanyakan ada efeknya gak gara2 saya lupa memasukkan perintah convert to GPT tadi?

    Balas
    • Halo Rizky, yang versi berapa mas yang dimaksud? Saya gunakan untuk Adobe Creative Suite CS6 dan CorelDRAW X7 biasa saja soalnya. Mungkin agak berat pas membuka banyak layer. Rasanya memang kurang memori dibandingkan performa hardware lainnya.

  4. Bro, saya install win10 64bit, semua driver sudah ke install. Tapi supaya tombol fn+ brightness, volume dll supaya berfungsi, harus install apa ya? yang ada di tombol F1 sampai dengan F12, tidak berfungsi walau di tekan barengan dengan tombol fn. Makasih sebelumnya…

    Edit:

    +eh, ternyata ga perlu pakai tombol fn, uda bisa langsung atur settingan volume – +, brightness dll ya, baru tau, biasanya di laptop merk lain harus tekan bersamaan tombol fn itu.

    Balas
    • Halo Code Green, memang seperti itu mas di laptop HP. Fn berfungsi sebaliknya. Di HP 1000-1432TU milik keponakan juga sama. Dulu saya juga bingung kok tidak ada responnya walau sudah ditekan Fn, drivernya lengkap padahal. Haha. 🙂

  5. akhirnya jadi beli ni HP
    pake windows 8.1, di installin sama yang jual + driver nya juga
    hari ke 3 masih aman” aja

    Kalau soal “fn” bisa diatur di BIOS setting

    mau tanya, cara disable touchpad gmn ya ?

    Balas
    • Lancar mas Windows 8.1? Wah… ambil sumber drivernya darimana ya.

      Nonaktifkan touchpad lewat Control Panel > Mouse and touchpad, pilih TouchPadnya (mestinya Synaptics) dan klik Disable.

    • Nah lho, belum tentu dosa laptopnya mas. 🙂

      WiFinya tidak dihidden sama yang punya? Coba tether dari hp anda bisa dikenali tidak?

    • Halo Riki, wah… dicoba saja mas. Saya tidak install aplikasi tersebut. Paling cuma kurang di masalah RAM.

    • Ah… ya memang bisa sih mas, driverpack deteksinya dari device id. Terimakasih mas buat informasinya.

    • Tambahin lagii, slot nya 2, tapi tetep single channel. Jadi kalo mau upgrade ram ke 8Gb bisa tambah 4Gb di slot satunyaa tapi tetep gabisa dual channel

    • Wah… terimakasih sekali mas Agus buat koreksinya. Toko tempat saya beli tidak yakin dan saya masih enggan bongkar – bongkar karena ada stiker garansinya. Berarti rencana selanjutnya upgrade ke 8GB. Hehe. 😀

    • Saya bantu jawab ya mas. Yang dimaksud itu teknologi dual channel mas. Kalau ada sepasang RAM dan motherboard mendukung dual channel maka akan otomatis diaktifkan. Tetap dikenal 8GB kok.

    • Halo Alan, dual channel itu nama teknologi dari RAM mas. Syaratnya untuk aktif minimal ada 2 modul memori terpasang. Nanti yang didapatkan adalah peningkatan performa. Nah… di laptop ini katanya tidak ada fitur tersebut mas.

  6. Min, daritadi saya puter puter mau download driver laptop ini tapi ga ketemu juga. Posisi sekarang win 10 64bit. Apakah ada cara yang lebih mudah min? Selain dari link diatas?

    Balas
  7. Thx gan, nanti saya download, yang broadcom sudah punya, tapi waktu install ga keluar di device manager, cuma realtek trs yang muncul, udah di uninstall driver tetep aja muncul lagi

    Balas
    • Sudah fix belum mas jadinya? Ya tampaknya yang ada di laptopnya itu Realtek. Tidak ada software yang membatasi bandwidth kan? Saya pernah coba cfosSpeed soalnya, otomatis semua koneksi baik LAN maupun WiFi maksimal 1 Mbps.

    • Halo Daniel, oh itu karena memang tidak ada mas drivernya untuk Windows 7 32-bit, adanya yang 64-bit. Yang Windows 10 juga sama.

Tinggalkan komentar