Bagaimana nasib paket kalau di kota tujuan tidak ada cabang ekspedisinya?

Mudahnya belanja online dan membeli barang di luar kota atau bahkan luar pulau kadang membuat kita lupa akan kekurangannya. Walaupun sudah ada ekspedisi yang bisa mengirimkan barang ke kota anda tapi belum tentu perjalanannya selancar itu juga, apalagi kalau alamat penerima tidak di kota atau sudah masuk ke kabupaten/desa. Ini seringnya akan menambah lama waktu pengiriman, tapi ada juga yang bisa lebih parah nasib paketnya.

Misal pembeli memesan barang ke Madiun misalnya dan si penjual tidak menggunakan JNE atau Pos Indonesia tapi ekspedisinya menyatakan kalau tujuannya dijangkau. Yang sering saya lihat memang benar tapi cuma di wilayah kotanya. Kalau sudah terjadi sedikit perbedaan harapan pengiriman dengan prosedur ekspedisi ini yang bisa bikin masalah kedepannya. Barangnya sih tidak hilang tapi repot menunggu dan menanyakan statusnya.

Kalau ternyata setelah anda cek tidak ada cabang atau agen resmi ekspedisi yang digunakan pada wilayah anda maka akan terjadi satu dari beberapa kemungkinan ini:

1. Barang akan ditunda pengirimannya sampai ada banyak jumlahnya atau telah dijadwalkan untuk pemberangkatannya ke wilayah tujuan. Dari pengalaman ini yang bisa bikin lama sekali, apalagi kalau sepi kiriman ke tujuan yang sama.
2. Penerima akan diberitahu dan diminta agar paketnya diambil sendiri pada agen terdekat. Ini harus sering – sering memantau pelacakan resinya. Rata – rata menggunakan kode diluar batas pengantaran.
3. Paket akan dioperkan ke jasa pengiriman lainnya. Dari pengalaman ini bisa ekspedisi lain yang menjangkau (misal dari JNE dioper ke kantor pos), travel yang lokal disana, dan saya pernah sekali tahu dititipkan mikrolet/angkot. Haha. 😀
4. Yang terakhir ini sangat jarang terjadi dan hubungannya dengan nomor 2, misal sudah lama ada di agen dan penerima tidak ada kabarnya biasanya barang akan dikembalikan ke pengirimnya.

Maka dari itu saya menyarankan pastikan jasa pengiriman barang yang dipakai itu ada cabangnya di tempat anda. Minimal anda pernah menerima barang dari ekspedisi tersebut jadi untuk berikutnya bisa dikatakan aman. Atau kalau ragu langsung saja pilih Pos Indonesia atau JNE.