Jebakan saat membeli nama domain

Advertisements

Membeli sebuah nama domain merupakan hal yang mudah dan harganya sendiri relatif terjangkau. Tapi kenali dulu beberapa syarat terselubung dari penjual domain, dan bisa dikatakan jebakan bagi pembeli awam.

Hal ini tidak sengaja saya ketahui saat teman saya meminta bantuan untuk proses pembelian domain, dan beberapa nama web hosting di Indonesia yang disebutkan olehnya memang cukup terkenal di Indonesia. Kriteria tempat beli domain nomor satu adalah kepercayaan baru harga, jangan karena melihat murahnya anda lupa mengecek syarat dan ketentuan yang berlaku dari si penjual.
domain-name-word-cloud
Berikut adalah beberapa trik yang dipakai oleh penjual domain yang saya temukan dan dari pengalaman saya sebelumnya:

Advertisements
  • Nama pemilik domain bukanlah si pembeli, ini dulu merupakan tren pada awal – awal masa perkembangan melek website di Indonesia, dan banyak yang terkena jebakan ini. Banyak yang menjadi korban nama domainnya diambil alih si penjual karena ada masalah. Untungnya sekarang sudah tidak saya temukan lagi tipe ini. Si pendaftar domain posisinya jelas rugi karena identitas pemilik yang ada bukanlah miliknya.
  • Ada tambahan biaya saat dimasukkan keranjang belanja. Misal harga domain yang dicantumkan di tabel harga adalah Rp.80.000,- untuk .com, anda tertarik dan ternyata saat masuk shopping cart ada biaya tambahan seperti PPN 10%. Wah jelas berbeda dong harganya nanti saat membayar tagihan dan sayangnya ini jarang dituliskan pada penjelasan nama domainnya. Khusus untuk PPN ini sangat jarang ditemukan pada penjualan nama domain, entah bagaimana dasarnya sehingga disertakan juga.
  • Tidak bisa transfer domain keluar selama satu tahun atau jangka waktu tertentu yang tidak normal. Jadi kalau anda membeli domain maka tidak bisa memindahkannya ke tempat lain selama 1 tahun, sehingga mau tidak mau kita harus memperpanjangnya 1 tahun lagi baru bisa ditransfer. Ini bukanlah syarat resmi dari ICANN melainkan kebijakan dari masing – masing penjual domain saja. Standar resminya adalah 60 hari sejak registrasi atau perpanjangan domain.
  • Fitur – fitur yang dijual terpisah. Ini lebih sering terjadi pada fitur WHOIS Privacy yang digunakan untuk menyembunyikan identitas pemilik nama domain. Pada umumnya ini adalah gratis untuk nama domain yang mendukungnya, tapi ada juga yang menjualnya secara terpisah dan ikut diperpanjang setiap tahun juga.

Saya harap anda waspada dalam menentukan tempat membeli domain, usahakan memilih nama toko yang memiliki reputasi baik untuk mencegah masalah di kemudian hari.

Advertisements

Tinggalkan komentar