Di WordPress ada beberapa tingkatan peran (role) pengguna yang berbeda dan terdiri dari Administrator, Editor, Author dan Contributor. Karena jelas ada perbedaan fungsi dan hak maka kita tiba bisa asal membuat user di WordPress, karena belum tentu si pengguna membutuhkan fungsi – fungsi tingkat lanjut dan kalau tidak dijaga pemberian hak aksesnya bisa membahayakan keamanan situs.
Menerjemahkan teks dan situs asing dengan Google Translate
Ilmu pengetahuan sangatlah luas, dan bisa terdapat dalam bahasa yang berbeda yang juga bisa membatasi kita dalam berusaha memahaminya. Belajar bahasa asing tentu bisa menjadi solusi, tapi kalau anda membutuhkan cara cepat maka bisa menggunakan Google Translate yang cukup sakti mandraguna dalam menerjemahkan bahasa asing ke Indonesia.
Plugin Cache untuk WordPress
Semakin banyaknya pengunjung blog WordPress anda maka bisa membuat server hosting anda kewalahan melayaninya, dan biasanya disarankan untuk mengupgrade paket hosting yang dipakai. Ini jelas menambah biaya dan dengan jiwa hemat kita harus mencari solusi alternatifnya. Salah satu langkah awal yang bisa dilakukan adalah dengan memasang plugin cache.
Cara mengaktifkan klik kanan yang dimatikan pada website
Salah satu jenis proteksi pada konten website yang kadang saya temui adalah dimatikannya klik kanan, tujuan pemiliknya agar hasil tulisannya tidak dicopy-paste oleh orang – jadi cuma bisa dibaca saja. Ini memang hak pemilik situsnya, tapi kalau informasi yang dibutuhkan berjenis tutorial dan kita tidak bisa online jelas repot nantinya kalau harus dicatat semuanya. Maka dari itu kita kadang terpaksa mengatasinya dengan melewati perlindungan ini.
Cara membuat backup database MySQL di cPanel
Database merupakan salah satu komponen penting dalam website, apalagi kalau anda membuat sebuah situs dengan memanfaatkan CMS (WordPress, Joomla, Drupal) maka pasti menggunakan sebuah database MySQL. Sedangkan backup adalah hal wajib yang harus dilakukan oleh setiap pemilik atau pengelola situs. Kalau anda menggunakan fitur backup di cPanel maka yang seluruh file dan database akan dibuatkan cadangannya, bagaimana kalau anda membutuhkan databasenya saja?
Cara mengakses database MySQL di cPanel
Sekarang sudahlah lumrah kalau kita menggunakan CMS seperti WordPress, Drupal, atau Joomla untuk membuat website. Karena kemudahannya dan bahkan bisa diotomatiskan dengan Softaculous sehingga kita sendiri sebagai pemilik situs hanya tahu mengisi konten tapi untuk pengaturannya masih bingung. Salah satunya adalah tempat dimana setiap konten website disimpan yaitu database dan umumnya adalah MySQL kalau memakai shared hosting dengan cPanel.