Saya yakin kalau anda pernah membayar tagihan pada beberapa situs eCommerce di Indonesia seperti Lazada, MatahariMall, Blibli, dan sebagainya maka untuk metode pembayaran transfer akan muncul istilah Virtual Account. Sampai saat ini saya tahu ini disediakan BCA dan Bank Mandiri, mungkin ada bank – bank lainnya juga. Nah… kenapa kok sekarang tidak menggunakan transfer ke rekening bank seperti biasa? Apa sih Virtual Account itu?
Jadi secara pengertian virtual account ini adalah rekening tidak nyata dan cuma bisa dibuat menerima kiriman uang saja dari pelanggan. Apa keunggulannya dibandingkan rekening biasa?
Jawabannya adalah mempermudah proses pembayaran karena satu transaksi atau satu pelanggan akan mendapatkan satu nomor rekening virtual account yang unik dimana proses konfirmasi pembayaran akan berlangsung otomatis. Kenapa bisa begitu? Karena seharusnya yang akan mengirimkan dana ke rekening yang dituju hanyalah pelanggan dan sesuai dengan nominal yang diketahui sebelumnya.
Kalau transfer bank dulu harus melakukan konfirmasi setelah mengirimkan uang dan repotnya foto struk kadang wajib diupload maka dengan sistem virtual account ini tidaklah perlu. Langsung saja bayar sesuai nilai invoice dan bila sudah masuk maka billing akan langsung mengenali transaksinya, dalam hitungan menit pesanan anda akan sudah diproses. Jadi selain pelanggan akan senang karena sangat cepat prosesnya juga pihak perusahaan mudah dalam mengelola tagihan yang ada.
Bahkan untuk pembayaran tagihan internet dari ISP MyRepublic menggunakan metode ini, dan sangat memudahkan jadinya. Oh ya, seperti di BukaLapak ada metode Indomaret dan ini mirip konsepnya, satu transaksi satu kode unik dan kalau sudah lunas akan otomatis diverifikasi.
Selengkapnya mengenai produk ini bisa dibaca:
- BCA Virtual Account: http://www.bca.co.id/id/commercial-business/produk-dan-layanan/e-Banking/klik-bca-bisnis/bca-virtual-account/bca-virtual-account_landing.jsp
- Mandiri Virtual Account: http://www.bankmandiri.co.id/article/corporate-virtual-account.asp
Semoga mencerahkan. 🙂
Apakah seorang pelanggan dapat membayar tagihan ke nomor Virtual accountnya melalui transaksi transfer dari semua ATM (Bank lain)?
Saya pernah bayar VA BCA dari Mandiri mas. Jadi teorinya bisa, tapi entah kalau dari bank lain.
Pa benar virtual account itu hnya dimiliki olh perusahaan2 resmi sj,,
Iya mbak, harus kerjasama dengan bank soalnya.
Berapa limit transfer
Sesuai limit kartu ATM anda mas.
mas bayar melalui virtual account apakah memerlukan rekening pribadi?
Bisa pinjam ATM teman atau setor ke teller mas.
Bayar atau pun terima pembayaran apa harus punya rekening di bank yg bersangkutan
Dan apa bisa dgn bank lain
Misalnya saya punya rekening di bank BNI tapi virtual account saya di mandiri dan BNI syariah apa bisa masuk ke rekening saya atau bayar dari rekening saya
Setahu saya sih bisa mas, transfer antar bank ke virtual account. Kalau terpaksa ya setor ke teller jadinya.
Apa ada info berapa tarif yang akan dikenakan oleh pihak bank kepada perusahaan pengguna jasa virtual account?
Thanks
Sayangnya saya tidak tahu mas. Coba kontak ke banknya langsung.
Dua kali terbayar utk tagihan yg sama, apakah akan dikembalikan?
Belanja dimana mas? Saran saya laporkan saja biar diproses segera.
Mau tanya mas, jika saya transfer ke rekening virtual account, apakah pihak penjual dpt mengetahui no rekening yg saya gunakan untuk transfer tsb? Terima kasih.
saya rasa tidak, laporanya hanya ,transaksi berdasarkan data tagihan jika sdh dibayar sdh selese. saya juga punya 4 bank virtual account ,
Seller di marketplace kan maksudnya? Bukan pihak penyedianya seperti Shopee/Tokopedia? Tidak bisa mbak, tahunya pembayaran sudah lunas.