Windows aslinya sudah memiliki kemampuan membuat screenshot dari tampilan di layar, hanya dengan menekan tombol Print Screen di keyboard maka apa yang terlihat di layar monitor akan tersimpan di clipboard Windows. Anda harus melakukan copy-paste pada Microsoft Paint untuk menyimpan hasil screenshot, belum lagi melakukan cropping untuk memilih bagian tertentu pada gambar karena semuanya akan tersimpan dalam screenshot.
Dengan keterbatasan ini wajar jika kita mencari software alternatif untuk melakukan screenshot yang memiliki kemampuan dan fitur yang lebih baik. Screenshoter adalah aplikasi yang bisa anda gunakan untuk menggantikan fungsi print screen built-in Windows. Anda bisa membuat screenshot satu layar penuh layaknya printscreen, atau menyeleksi bagian tertentu saja seperti jendela aplikasi atau dengan memilih sendiri bagian mana yang discreenshot.
Kriteria dan fitur ini anda bisa dapatkan pada aplikasi Screenshoter. Tampilannya mungkin terlalu biasa, tapi memiliki fitur yang cukup untuk kebutuhan screenshot anda.
Terdapat 3 jenis format gambar yang didukung yaitu JPG, PNG dan GIF. Setting kualitas gambar hanya tersedia untuk JPG antara Low, Average, Good, dan Best bisa anda pilih. Penamaan hasil screenshot dapat anda setel lebih lanjut menggunakan angka, tanggal , atau ditanyakan setiap kali anda mengambil screenshot.
Untuk mengambil screenshot penuh tinggal tekan Print Screen di keyboard, untuk membuat screenshot jendela aplikasi yang sedang aktif gunakan Alt+Print Screen dan terakhir untuk membuat screenshot pada area tertentu klik pada pilihan ketiga – anda akan menggunakan mouse untuk melakukan seleksi area screenshot. Hasil screenshot bisa anda tentukan lokasi default penyimpanannya, anda tinggal menekan tombol “Destination” untuk menentukannya.
Kelebihan lain dari aplikasi Screenshoter ini adalah ukurannya yang sangat kecil dibanding saingannya, yaitu tidak mencapai 1MB. Anda tidak perlu melakukan instalasi sehingga termasuk aplikasi portable, dan tinggal anda jalankan saja programnya.