Saya pernah terpikir untuk mencoba – coba Facebook Ads untuk memasang iklan mempromosikan sebuah Facebook Page supaya mendapatkan Like lebih banyak dan akhirnya mencari – cari informasi bagaimana cara membuat iklan di Facebook yang baik. Karena saya sendiri bukan ahli SEO (Search Engine Optimization) apalagi masalah iklan di internet. Kebetulan saja saya menemukan sebuah video di YouTube yang menjelaskan apa kekurangan dari Facebook Ads untuk mendapatkan Like.
Seorang pemilik channel video Veritasium di YouTube bernama Derek Muller membeberkan penemuannya terhadap bagaimana perilaku fans yang like page Facebook anda, dan hasilnya… tidaklah bagus. Dalam video berjudul Facebook Fraud atau diartikan penipuan Facebook yang dapat anda lihat sendiri dibawah.
Saya akan menuliskan kesimpulan – kesimpulan yang didapatkan dari video tersebut.
Like yang didapatkan dari promosi Facebook kebanyakan palsu
Dari uji cobanya dalam membuat sebuah page palsu yang tidak berisi apa – apa dan kemudian dipromosikan, bahkan sudah dituliskan jangan sampai memberi like pada halaman facebook tersebut. Ternyata masih banyak yang menyukai page tersebut, dan akun Facebook fansnya dicek satu persatu banyak kejanggalan dalam profilnya.
Tingkat interaksi fans (engagement) menurun sejak meningkatnya like
Hal ini ternyata disebabkan sistem Facebook mendistribusikan posting anda yang akan dicobakan ke sebagian kecil fans dan kalau banyak yang merespon positif dengan like atau komentar baru akan ditampilkan ke semuanya. Karena banyak penggemar palsu jelas tidak akan ada interaksi dari mereka, malah fans asli anda akan jarang melihat update di page tersebut. Bukannya mendapatkan hasil yang positif malah menjadi berakibat negatif ke Facebook page anda.
Link yang dibagikan sangat jarang dibuka
Setiap link (tautan) yang dibagikan di page Facebook anda walau sudah dilihat banyak orang ternyata sangat kecil yang membuka atau berusaha melihat isinya. Bahkan ini berlaku pada Facebook Page dengan puluhan ribu like yang hanya segelintir orang (CTR-nya dibawah 2%) yang mengaksesnya. Ini berhubungan dengan poin sebelumnya.
Mencari like menggunakan Facebook Ads akan membuang uang
Dari hasil si penguji dihitung bahwa harga promosi page sungguhlah mahal, walau Twitter Ads sendiri lebih mahal. Juga dianalisa bahwa tidak ada tren positif baik interaksi dalam page itu sendiri atau di website walau jumlah Like bertambah jauh. Jadi kalau dihitung malah merugi.
Kesimpulan
Saya sendiri setelah menonton video tersebut memutuskan untuk menunggu apakah ada cara yang lebih baik dalam memanfaatkan Facebook Ads untuk mendapatkan Like. Karena bila dilihat sekarang ternyata malah memperburuk kondisi sebuah page daripada memperbaikinya, dan ini dari beberapa komentar juga didukung.
Sebagai catatan saya sendiri bukan seorang yang ahli dalam mengelola iklan di Facebook, cuma mengumpulkan informasi dari beberapa sumber yang bisa dipercaya dan menuliskan kembali. Apa yang dialami dalam video tersebut belum tentu akan terjadi kepada anda. Jadi lebih baik anda ambil saja hikmahnya dan menjadi pertimbangan saat akan mempromosikan untuk mendapat Like di Facebook.