Ada kalanya format gambar JPG lebih baik digunakan daripada yang lainnya. Walaupun tipe kompresinya adalah lossy tapi untuk ukuran yang sudah ditetapkan (tidak akan berubah kedepannya) maka akan menjamin ukuran yang terkecil dengan kualitas gambar yang tidak bisa dibedakan dengan aslinya. Tentunya dengan setting kompresi maksimal tanpa mengorbankan detail isinya.
Kalau kita hanya perlu mengkonversi atau mengoptimalkan kompresi gambar dan foto cuma beberapa saja maka bisa dengan cepat mendapatkan hasilnya memanfaatkan layanan online. Disini saya merekomendasikan JPEG.io yang merupakan besutan Kraken.io. Layanan mereka mendukung format gambar asal JPG, PNG, GIF, SVG, BMP, EPS, PSD, TIFF, WEBP dan diubah ke JPG secara instan.
Tugas anda tinggal upload gambar yang ingin dikonversi saja ke kotak yang disediakan, tunggu proses unggahnya selesai dan JPEG.io akan otomatis mengoptimalkannya. Saya tes dengan 3 foto berukuran dari 3MB sampai 6MB bisa turun hingga 50% tanpa mengurangi resolusi tapi dengan kualitas kompresi yang tidak bisa dibedakan mata manusia. Dan hasilnya bisa didownload satu per satu atau secara massal dalam satu file ZIP.
Kalau tidak mau repot karena jumlah filenya banyak dan ternyata yang ingin diunggah ada di Dropbox, Google Drive atau Box.com maka bisa menyambungkannya ke akun masing – masing ke JPEG.io. Benar – benar dipermudah jadinya.
Untuk alternatif offline, saya pakai pinga (versi GUI-nya pingo) dari css-ig. Hanya support JPG dan PNG, tapi proses kompresinya lumayan cepat (dibandingkan advpng, pngout, dll), kecil, dan bisa pilih tingkat dan jenis kompresinya. Sayangnya file orisinil harus di back up dulu karena aplikasi langsung menimpa file tsb dengan versi yang ter-kompres.
Saya biasanya pakai photo scape buat ngecilin gambar….ukuran kecil dengan mengurangi resolusi.