Seperti kita ketahui sekarang sudah banyak website yang menggunakan SSL, bisa anda lihat sendiri bahwa awal alamat urlnya adalah HTTPS bukan HTTP seperti biasanya. Ini menandakan koneksi dari browser anda ke situs tersebut sudah dienkripsi dan diamankan. Ini mencegah adanya penyadapan dan pembajakan komunikasi antara pengunjung dan penyedia konten.
Bahkan beberapa ISP dan operator seluler di Indonesia sudah ikut memodifikasi koneksi internet pelangganya dengan menyisipkan iklan, ini bisa mengganggu dan malah bisa merusak tampilan situs yang dibuka. Salah satunya adalah injeksi iklan dari Telkom Speedy. Cara mengatasinya yang paling mudah adalah supaya website tersebut mengaktifkan SSL atau dari penggunanya otomatis memuat versi HTTPSnya kalau tersedia sebagai default.
Untuk memudahkan kita dalam mengakses versi aman dari setiap situs yang dikunjungi maka bisa menggunakan HTTPS Everywhere. Bentuknya adalah dalam plugin atau addon untuk browser.
Saat ini baru Mozilla Firefox, Google Chrome dan Opera yang didukung sedangkan yang lainnya masih menyusul atau dalam proses pengembangan yang sekarang ditangani oleh organisasi non-profit EFF (Electronic Frontier Foundation).
Silahkan anda kunjungi situs resminya dan klik link download tergantung apa browser yang sedang digunakan kemudian silahkan install. Selanjutnya seluruh website yang memang mendukung HTTPS tapi tidak diaktifkan secara default akan diminta oleh browser anda. Ya, memang seperti namanya nanti HTTPS akan berada dimana saja sejak anda memasangnya.
HTTPS Everywhere bisa dikataka plugin wajib untuk mengamankan komunikasi browser anda saat online atau melakukan transaksi. Ini menjamin tidak ada data yang dimodifikasi tanpa ijin seperti kasus phishing, malware atau penyadapan protokol HTTP.