Menghilangkan “Let’s finish setting up your device” pada Windows 10

Setelah install baru Windows 10 tentu saja niatnya langsung dipakai kerja atau ngegame, tapi ada fitur yang cukup mengganggu akan selalu muncul setiap beberapa saat. Yakni jendela pesan untuk menghubungkan komputer dengan akun Microsoft.

Isi notifikasinya bentuk jendela biru dan berisikan “Let’s finish setting up your device”, “Get even more out of Windows” atau versi Indonesianya “Mari kita selesaikan penyiapan perangkat anda”.

Kalau anda seperti saya yang tidak ingin laptopnya tersinkronisasi dengan akun Microsoft jelas ingin dimatikan saja. Untungnya mudah sekali caranya.

Cara mematikan Let’s finish setting up your device

1. Langsung buka Start Menu atau klik tombol Windows.
2. Ketik teks “Notifications & actions settings”. Tidak perlu lengkap, begitu kata “noti” tampil akan muncul pengaturan yang dimaksud. Klik saja.
   
3. Kemudian cari baris Suggest ways I can finish setting up my device to get the most out of Windows. Hilangkan centangnya. Sesuai gambar kalau bingung.
4. Selesai.

Niscaya tidak akan muncul lagi setelahnya.

Cara mengatasi alternatifnya adalah pakai registry. Solusi ini saya sarankan kalau setting diatas tidak ada, berarti Windows 10 anda versi lama. Bisa diupdate atau pakai metode berikut.

Cara menonaktifkan Let’s finish setting up your device dengan registry

1. Kembali ke Start menu.
2. Ketik regedit untuk menjalankan Registry Editor.
3. Kemudian isikan lokasi berikut: HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\UserProfileEngagement
   
4. Dobel klik pada baris ScoobeSystemSettingEnabled dan ganti nilainya jadi 0. Sesuai contoh gambarnya.
5. Klik OK untuk menyimpan data.
6. Selesai.

Sekarang sedikit menambahkan informasi saja. Buat apa sih menyambungkan akun Microsoft dan lainnya itu? Secara garis besar:

• Windows Hello: Sistem keamanan untuk akses ke komputer. Bisa Face unlock.
• Integrasi dengan Office 365 dan One Drive.
• Sinkronisasi data akun dengan handphone atau komputer lain.

Jadi bukan tidak ada manfaatnya, cuma buat saya pribadi kurang cocok saja. Karena ini akan melaporkan analisa dan aktivitas pengguna ke server Microsoft, walau secara anonim. Mirip sistem akun Google untuk perangkat Android. Biarlah kalau perlu pakai browser saja.

Sekian dan semoga membantu.