Menerima kiriman uang dari luar negeri bukanlah hal aneh sekarang ini, walau memang kena fee untuk setiap transaksinya tapi unggul dana langsung masuk ke rekening tabungan kita. Yang dibutuhkan sendiri cuma informasi soal bank tujuan dan data penerimanya.
Kalau disederhanakan untuk menerima transfer dari luar negeri itu minimal 4 hal:
- Nama bank penerima. Misal BCA, Bank Mandiri, BRI dan seterusnya.
- Nomor rekening bank.
- Nama pemilik rekening bank diatas. Harus persis buku tabungan.
- Kode SWIFT dari bank. Ini bisa ditanyakan ke banknya, Google atau cek daftar resminya.
Sedikit tambahan soal pengalaman buruk ambil SWIFT code dari Google, untuk tujuan BTPN atau Jenius yang ternyata sudah berganti tapi banyak situs masih mereferensikan kode lamanya. Saya anjurkan cek daftar resminya saja karena databasenya paling update. Isikan di Institution Name dengan nama lengkap bank, misal Bank Central Asia bukan BCA. Nanti pada kolom BIC akan muncul kode yang dibutuhkan yakni CENAIDJA.
Sekarang kembali ke fokus ceritanya, misalkan salah satu dari 4 informasi diatas ada kesalahan tulis. Seperti nomor rekening bank salah satu angka, nama penerima ada typo dan sebagainya. Apa yang akan terjadi?
Mungkin resiko terparah yang bisa dibayangkan adalah uang yang ditransfer bakal masuk ke rekening orang lain. Runyam bukan?
Kabar gembiranya tidak sesimple itu. Salah satu saja dari data diatas yang salah walaupun cuma satu huruf atau angka maka akan otomatis gagal. Karena benar-benar dibandingkan apakah persis atau tidak.
Sekarang anda menunggu transfer yang sudah seminggu dari bank luar negeri ke bank di Indonesia tapi belum masuk juga. Mungkin jadi ragu apakah ada yang salah. Sekarang bagaimana nasib dananya?
Dari pengalaman kalau data tidak cocok maka dana akan dikembalikan ke bank asal atau pengirim, tapi tidak instan. Biasanya dalam 1 minggu akan dapat kabar kalau banknya proaktif dan kalau tidak ya cek saldo sendiri.
Intinya uang anda tidak akan hilang atau salah kirim, cuma menunggu refundnya agak lama saja. Belum pernah sampai kejadian ditahan bank.
Demikian dan semoga menenangkan kalau terlanjur ada kesalahan.
Kak gimana jika kita salah memasukan nama penerima ke bank luat negeri?nomor rekeningnya sudah benar dan uangnya pun sudah masuk, tp perusahaan luar trsbt tidak dpt mengabil uangnya. Karna pas saya nulis di slip namanya kurang huruf.apa akan batal? Apa uangnya aman?